Penjelasan SFP GPON & EPON
Pengertian Modul Small Form-Factor Pluggable (SFP)
Modul SFP (Small Form-factor Pluggable) merupakan perangkat yang mampu mengubah sinyal elektrik menjadi sinyal optik. Perangkat ini disebut juga “mini-GBIC”, sebab ukurannya yang lebih kecil serta bisa menggantikan transceiver GBIC. Modul SFP digunakan di berbagai jaringan koneksi serat optik, seperti sakelar, PON, SONET, router, switch, dan lain sebagainya. Selain perawatannya yang cukup mudah, Modul SFP banyak dicari oleh pengguna karena sangat fleksibel.
Fungsi Modul SFP
Seperti yang disebutkan di paragraf sebelumnya, fungsi utama Modul SFP adalah sebagai media antar server. Dengan kata lain, perangkat ini dapat menghubungkan router server yang jaraknya cukup jauh untuk mengirimkan transmisi paket data melalui gelombang cahaya. Implementasi dari Modul SFP pun dapat Anda sesuaikan dengan kebutuhan.
SFP di OLT EPON dan GPON
Sebenarnya pengaplikasian SFP pada OLT menyesuaikan spesifikasi OLT dan SFPnya
Namun beberapa OLT support untuk berbagai macam jenis dan type SFP
Dibawah ini pengaplikasian jenis dan type SFP pada umumnya di kedua OLT.
SFP OLT EPON
SFP yang biasa digunakan untuk OLT Epon, menggunakan seri PX20 +, PX20 ++, PX20 +++, PX20 ++++ )
- SFP dengan Transceiver SC/UPC
- DFB Tx 1490 nm
- APD Rx 1310 nm
- Kepatuhan diagnostik SFF-8472 Digital
- Transmisi mode berkelanjutan 1250 Mbps
- Penerima Data mode Burst 1250 Mbps
- Menyediakan fungsi RSSI yang cepat
- Suhu casing operasi: 0 ~ 70 °C
- Memenuhi RoHS Direction (2002/95/EC)
- Bekerja dengan merek lain EPON OLTs, seperti HUAWEI,ZTE,FIBER HOME, dan merek lain dll
SFP OLT GPON
GPON SFP adalah salah satu jenis transceiver optik gigabit yang digunakan dalam sistem GPON, yang sesuai dengan standar ITU-T G.984.2. Ini adalah modul dua arah yang memiliki wadah SC dan bekerja melalui kabel serat optik mode tunggal simpleks. Modul GPON SFP mentransmisikan dan menerima sinyal dengan panjang gelombang berbeda antara OLT di sisi Kantor Pusat dan ONT di sisi pengguna akhir. SFP GPON memanfaatkan data hulu dan data hilir melalui Optical Wavelength Division Multiplexing (WDM).
Type SFP GPON
Transceiver GPON SFP dikategorikan menjadi GPON OLT SFP dan GPON ONT SFP atau GPON ONU SFP tergantung pada perangkat yang digunakan. Dan ada Kelas B+ GPON SFP dan Kelas C+ GPON SFP. Perbedaan utama di antara keduanya adalah daya pancar dan sensitivitas penerimaan. Tabel di bawah mencantumkan daya Tx dan sensitivitas Rx SFP Kelas B+ GPON dan SFP Kelas C+ GPON.
Topologi
Dengan menggunakan SFP OLT GPON Kelas B+ atau Kelas C+, perangkat ini dapat mendukung hingga 32 atau 64 ONT di lokasi pelanggan masing-masing. Dan SFP C+ OLT dapat digunakan dengan SFP B+ ONT selama anggaran kerugian tautannya sesuai.
Transceiver GPON OLT dan ONT/ ONU SFP mendukung jarak transmisi hingga 20 km dengan panjang gelombang 1490nm/1310nm dan 1310nm/1490nm.
Kesimpulan
- -SFP fungsinya untuk distribusi BW sesuai kapasitas yang tertera.
- -SFB bisa juga menambah jumlah kapasitas lasernya sesuai spesifikasinya
- -untuk OLT Epon disarankan menggunakan SFP yang standar saja karna jika terlalu tinggi, maka akan cepat panas dan mudah hank.
- -kapasitas optimal epon maksimal 64 client.
- -bertambahnya laser pada output SFP maka akan bertambah juga jarak jangkauannya ataupun clientnya.
- -SFP dibedakan menjadi 2 jenis yaitu SFP =( 1GB ) dan SFP+ = ( 10GB )
- -penggunaan SFP disesuaikan dengan prangkatnya, kalo trancivernya terlalu besar namun dengan jarak yg pendek maka efeknya cepat panas/overheat bahkan bisa hank
- -SFP mengubah sinyal listrik serial menjadi sinyal optik serial dan sebaliknya