ODP – Optical Distribution Point

Published by admin Thursday, 27 February 2025
ODP

ODP atau Optical Distribution Point adalah kotak terminasi antara kabel distribusi di jaringan FTTH dengan kabel dropcore dan ONU (Optical Network Unit) di pelanggan.

ODP memiliki komponen utama seperti optical splitter PLC 1×8 atau PLC 1×16, pigtailadapter, dan splice-tray yang membantu dalam mendistribusikan sinyal optik secara efisien agar pelanggan dapat menikmati siaran TV dan internet berkecepatan tinggi.

Dalam jaringan FTTH, ODP memiliki beberapa fungsi, diantaranya:

Terminasi Kabel Distribusi dan Precon
ODP berfungsi sebagai titik terminasi kabel distribusi dari ODC (Optical Network Cabinet) dengan kabel fiber optik dropcore.

Membagi Sinyal Optik
Dalam ODP tersedia optical splitter PLC 1×4, 1×8, 1×16, atau 1×32 tergantung desain jaringan FTTH. Optical splitter ini membagi daya sinyal optik dari input satu core menjadi beberapa output core yang menuju ke ONU/pelanggan melalui kabel fiber optik dropcore.

Proteksi
ODP didesain kedap air standar IP65 untuk melindungi komponen didalamnya seperti splice-sleeveoptical splitter, serta optical connector dari kelembapan, debu, suhu ekstrem, korosi, atau kerusakan fisik lainnya.

Kapasitas Porta
ODP memiliki jumlah porta sesuai kebutuhan di jaringan FTTH. Ada ODP 8 porta, 16 porta, dan 24 porta. Jumlah porta ini ditentukan dari jumlah homepass. Setiap portanya akan terhubung ke ONU menggunakan kabel fiber optik dropcore dengan panjang 50-200 meter.

Perawatan dan Perbaikan
ODP adalah titik strategis untuk pengujian sinyal optik menggunakan OTDR (Optical Time-Domain Reflectometer) serta memeriksa nilai link-loss jaringan FTTH.

Menggunakan ODP di jaringan FTTH sangat efisien karena mampu mendistribusikan sinyal optik ke banyak pelanggan melalui satu titik. Selain itu, sistem modular di ODP juga memudahkan proses instalasi dan perawatan jika terjadi kerusakan atau upgrade jaringan.

Share: